Tugas Mandiri
MAKALAH PSIKOLOGI UMUM
KEPERCAYAAN DIRI
Dosen Pembimbing : Kholidi
Di Susun Oleh :
Umi Afifah: (1341040101)
FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
RADEN INTAN LAMPUNG
1435 H /2014 M
DAFTAR ISI
A.
Halaman
Judul........................................................................................................... i
B.
Daftar
Isi.................................................................................................................... ii
C.
Kata
Pengantar.......................................................................................................... iii
D.
Bab
I Pendahuluan.................................................................................................... 1
a.
Latar
Belakang................................................................................................... 1
b.
Rumusan
Masalah.............................................................................................. 1
E.
Bab
II Pembahasan.................................................................................................... 2
a.
Pengertian
Percaya Diri...................................................................................... 2
b.
Proses
Terbentuknya Kepercayaan Diri............................................................. 3
c.
Aspek-aspek
Kepercayaan Diri.......................................................................... 3
d.
Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Terbentuknya Kepercayaan Diri Dan Faktor penyebab tidak
percaya diri...................................................................................................................... 3
e.
Sikap-sikap
seseorang yang tidak memiliki kepercayaan diri............................. 4
f.
Cara
untuk Percaya Diri..................................................................................... 5
g.
Ciri-Ciri
orang Yang Percaya Diri..................................................................... 6
F.
Bab
III Penutup......................................................................................................... 7
G.
Daftar
Pustaka........................................................................................................... 8
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah
puji syukur kehadirat Allah SWT. yang senantiasa mencurahkan Rahmat dan
Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah Psikologi Umum
ini yang telah diberikan oleh dosen Kholidi dengan judul Kepercayaan Diri. Rasa
dan ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Kholidi selaku dosen mata kuliah Psikologi Umum yang telah memberikan arahan
dan petunjuknya dan Semua pihak baik secara langsung maupun tidak langsung yang
telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu saran dan
kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.
Semoga
makalah ini dapat memberikan sumbangan ilmu yang bermanfaat bagi pembaca
sekalian.
Bandarlampung,
13 Mei 2014
Penulis
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Memahami seseorang terhadap kelebihan-kelebihan yang dimilikinya
dan melahirkan keyakinan kuat untuk bisa berbuat segala sesuatu dengan
memanfaatkan kelebihan-kelebihannya tersebut, dengan begitu manusia akan merasa
percaya diri dengan apa yang dia lakukan. Ciri-ciri
percaya diri yaitu percaya akan kompetensi diri, sehingga tidak membutuhkan
pujian,pengakuan, penerimaan ataupun rasa hormat orang lain, Tidak terdorong
untuk menunjukan sikap konformis demi diterima olehorang lain atau kelompok.
Sedangkan orag ang tidak percaya diri akan merasa tidak ada tujuan dalam
hidupnya dan selalu merasa malu kepada orang-orang yang di dekat kita maupun
orang yang baru kita kenal. Faktor seseorang tidak percaya diri karna dalam
lingkungan, keluarga dan pergaulan orang itu sendiri. Dan percaya diri
merupakan potensi yang luar biasa yang dimiliki oleh seseorang untuk melakukan
suatu tindakan tanpa adanya dorongan dan paksaan dari orang lain. Ternyata
sikap tidak percaya diri ini muncul akibat kebiasaan-kebiasaan kita
mengembangkan sikap. Jadi orang yang tidak percayaa diri akan selalu gagal
dalam hidupnya.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apa yang
dimaksud dengan percaya diri?
2.
Bagaimana
proses percaya diri?
3.
Apa
saja Aspek – Aspek Kepercayaan Diri?
4.
Apa Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Terbentuknya Kepercayaan Diri Dan Faktor penyebab tidak
percaya diri?
5.
Apa saja Istilah-
istilah dalam kepercayaan diri?
6.
Bagaimana Sikap-sikap
seseorang yang tidak memiliki kepercayaan diri?
7.
Cara-cara untuk
Percaya Diri?
8.
Apa saja
ciri-ciri orang yang percaya diri?
BAB
II
PEMBAHASAN
KEPERCAYAAN
DIRI
A.
Pengertian Kepercayaan
Diri
Ada
berbagai pendapat dari beberapa ahli tentang pengertian kepercayaan diri, yaitu
sebagai berikut :
1)
Menurut ahli Psikologi Sigmund Fred, kepercayaan diri adalah sesuatu tingkatan
rasa sugesti tertentu yang berkembang dalam diri seseorang sehingga merasa
yakin dalam berbuat sesuatu.
2)
Menurut Thantaway dalam Kamus istilah Bimbingan dan Konseling (2005:87),
percaya diri adalah kondisi mental atau psikologis diri seseorang yang memberi
keyakinan kuat pada dirinya untuk berbuat atau melakukan sesuatu tindakan.
3)
Menurut Lie, Seseorang yang percaya diri dapat menyelesaikan tugas atau
pekerjaan yang sesuai dengan tahapan perkembangan dengan baik, merasa berharga,
mempunyai keberanian, dan kemampuan untuk meningkatkan prestasinya,
mempertimbangkan berbagai pilihan, serta membuat keputusan sendiri merupakan
perilaku yang mencerminkan percaya diri.
4)
Menurut Lauster (2002:4) kepercayaan diri merupakan suatu sikap atau keyakinan
atas kemampuan diri sendiri sehingga dalam tindakan-tindakannya tidak terlalu
cemas, merasa bebas untuk melakukan hal-hal yang sesuai keinginan dan tanggung
jawab atas perbuatannya, sopan dalam berinteraksi dengan orang lain, memiliki
dorongan prestasi serta dapat mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
Lauster menggambarkan bahwa orang yang mempunyai kepercayaan diri memiliki
ciri-ciri tidak mementingkan diri sendiri (toleransi), tidak membutuhkan
dorongan orang lain, optimis dan gembira.
5)
Meurut pendapat Angelis (2003:10), percaya diri berawal dari tekad pada diri
sendiri, untuk melakukan segalanya yang kita inginkan dan butuhkan dalam hidup.
Percaya diri terbina dari keyakinan diri sendiri, sehingga kita mampu
menghadapi tantangan hidup apapun dengan berbuat sesuatu
6)
Menurut Rahmat (2000:109) kepercayaan diri dapat diartikan sebagai suatu
kepercayaan terhadap diri sendiri yang dimiliki oleh setiap orang dalam
kehidupannya serta bagaimana orang tersebut memandang dirinya secara utuh
dengan mengacu pada konsep diri.
Berdasarkan
pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa percaya diri (Self
confidence) merupakan adanya sikap individu yakin akan kemampuannya sendiri
untuk bertingkah laku sesuai dengan yang diharapkannya sebagai suatu perasaan
yang yakin pada tindakannya, bertanggung jawab terhadap tindakannya dan tidak
terpengaruh oleh orang lain. Orang yang memiliki kepercayaan diri mempunyai
ciri-ciri: toleransi, tidak memerlukan dukungan orang lain dalam setiap
mengambil keputusan atau mengerjakan tugas, selalu bersikap optimis dan
dinamis, serta memiliki dorongan prestasi yang kuat.
B.
Proses
Terbentuknya Kepercayaan Diri
Menurut
Thursan Hakim (2002) rasa percaya diri tidak muncul begitu saja pada diri
seseorang, tetapi ada proses tertentu didalam pribadinya sehingga terjadilah
pembentukan rasa percaya diri itu.
Terbentuknya
rasa percaya diri yang kuat terjadi melalui proses :
a)
Terbentuknya kepribadian yang baik sesuai dengan proses perkembangan yang
melahirkan kelebihan kelebihan tertentu
b)
Pemahaman seseorang terhadap kelebihan-kelebihan yang dimilikinya dan
melahirkan keyakinan kuat untuk bisa berbuat segala sesuatu dengan memanfaatkan
kelebihan-kelebihannya tersebut.
c)
Pemahaman dan reaksi positif seseorang terhadap kelemahan-kelemahan yang
dimilikinya agar tidak menimbulkan rasa rendah diri atau rasa sulit
menyesuaikan diri.
d)
Pengalaman didalam menjalani berbagai aspek kehidupan dengan menggunakan segala
kelebihan yang ada pada dirinya.
C.
Aspek – Aspek
Kepercayaan Diri
Menurut
Lauster (1997) orang yang memiliki kepercayaan diri yang positif adalah:
a)
Keyakinan akan kemampuan diri yaitu sikap positif seseorang tentang dirinya
bahwa mengerti sungguh sungguh akan apa yang dilakukannya.
b)
Optimis yaitu sikap positif seseorang yang selalu berpandangan baik dalam
menghadapi segala hal tentang diri, harapan dan kemampuan.
c)
Obyektif yaitu orang yang percaya diri memandang permasalahan atau segala
sesuatu sesuai dengan kebenaran semestinya, bukan menurut kebenaran pribadi
atau menurut dirinya sendiri.
d)
Bertanggung jawab yaitu kesediaan seseorang untuk menanggung segala sesuatu
yang telah menjadi konsekuensinya.
e)
Rasional dan realistis yaitu analisa terhadap suatu masalah, suatu hal, sesuatu
kejadian dengan mengunakan pemikiran yang diterima oleh akal dan sesuai dengan
kenyataan.
D. Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Terbentuknya Kepercayaan Diri Dan Faktor penyebab tidak percaya
diri.
·
Faktor yang
Mempengaruhi Terbentuknya Kepercayaan Diri
Kepercayaan diri dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dapat digolongkan menjadi dua, yaitu
faktor internal dan faktor eksternal:
a)
Faktor Internal
Yang
termasuk dalam faktor internal yaitu :
1.
Konsep Diri
2.
Harga Diri
3.
Kondisi fisik
4.
Pengalaman
hidup
b)
Faktor Eksternal
Yang
termasuk faktor internal yaitu :
1.
Pendidikan
2.
Pekerjaan
3.
Lingkungan dan
Pengalaman hidup[1]
·
Faktor penyebab
tidak Percaya Diri
1.
Pengaruh kurang
perhatian dari orang tua
2.
Konsep diri
3.
Kemandirian
belajar terhadap prestasi
4.
Pengaruh
lingkungan[2]
E. Istilah- istilah dalam kepercayaan diri
Beberapa
istilah yang terkait dengan persoalan pede/kepercayaan diri yaitu ada empat macam,
yaitu :
1.
Self-concept : bagaimana Anda menyimpulkan diri anda secara keseluruhan,
bagaimana Anda melihat potret diri Anda secara keseluruhan, bagaimana Anda
mengkonsepsikan diri anda secara keseluruhan.
2.
Self-esteem : sejauh mana Anda punya perasaan positif terhadap diri Anda,
sejauh mana Anda punya sesuatu yang Anda rasakan bernilai atau berharga dari
diri Anda, sejauh mana Anda meyakini adanya sesuatu yang bernilai, bermartabat
atau berharga di dalam diri Anda.
3.
Self efficacy : sejauh mana Anda punya keyakinan atas kapasitas yang Anda
miliki untuk bisa menjalankan tugas atau menangani persoalan dengan hasil yang
bagus (to succeed). Ini yang disebut dengan general self-efficacy. Atau juga,
sejauhmana Anda meyakini kapasitas anda di bidang anda dalam menangani urusan
tertentu. Ini yang disebut dengan specific self-efficacy.
4.
Self-confidence: sejauhmana Anda punya keyakinan terhadap penilaian Anda atas
kemampuan Anda dan sejauh mana Anda bisa merasakan adanya “kepantasan” untuk
berhasil. Self confidence itu adalah kombinasi dari self esteem dan
self-efficacy (James Neill, 2005)
F. Sikap-sikap seseorang yang tidak memiliki
kepercayaan diri
Ketika
ini dikaitkan dengan praktek hidup sehari-hari, orang yang memiliki kepercayaan
rendah atau telah kehilangan kepercayaan, cenderung merasa / bersikap sebagai
berikut :
a.
Tidak memiliki sesuatu (keinginan, tujuan, target) yang diperjuangkan secara sungguh
sungguh.
b.
Tidak memiliki keputusan melangkah yang decissive (ngambang)
c.
Mudah frustasi atau give-up ketika menghadapi masalah atau kesulitan
d.
Kurang termotivasi untuk maju, malas-malasan atau setengah-setengah
e.
Sering gagal dalam menyempurnakan tugas-tugas atau tanggung jawab (tidak
optimal)
f.
Canggung dalam menghadapi orang
g.
Tidak bisa mendemonstrasikan kemampuan berbicara dan kemampuan mendengarkan
yang meyakinkan
h.
Sering memiliki harapan yang tidak realistis
i.
Terlalu perfeksionis
j.
Terlalu sensitif (perasa)
G. Cara untuk Percaya Diri
Berikut adalah cara bagaimana membangun rasa
percaya diri yang tak tergoyahkan dalam diri manusia:
1)
Perhatikan Postur Tubuh
2)
Bergaullah Dengan Orang-Orang Yang Memiliki Rasa Percaya Diri Dan Berpikiran
Positif
4)
Latihan
5)
Kenali Diri Sendiri
6)
Jangan Terlalu Keras Pada Diri Sendiri
7)
Jangan Takut Mengambil Resiko
H. Dampak Negatif tidak percaya diri
1.
Mengalami kegagalanSeseorang yang tidak memiliki rasa percaya diri biasanya
akanmengalami kegagalan karena tidak yakin akan dirinya dalammelakukan suatu
tindakan dan mengambil keputusan dalam suatumasalah.
2.
Selalu mengeluhSeseorang yang tidak memiliki rasa percaya diri akan
selalumengeluh dan merasa tidak nyaman setiap kali diminta untukmelakukan suatu
pekerjaan.
3.
Mudah putus asa.Karena tidak memiliki tekad yang kuat dan tidak memiliki
solusi,lembek, dan apatis diberbagai situasi serta menjadi sembrono dantidak
teratur.
4.
Selalu merasa gelisahKetika seseorang yang tidak percaya diri setiap kali
menghadapisuatu masalah ia akan merasa gelisah karena dia tidak yakintentang
apa yang akan dilakukannya.
I. CIRI-CIRI ORANG YANG PERCAYA DIRI
Ciri-ciri
individu yang mempunyai rasa percaya diri yaitu
a.
Percaya akan
kompetensi diri, sehingga tidak membutuhkan pujian,pengakuan, penerimaan
ataupun rasa hormat orang lain.
b.
Tidak terdorong
untuk menunjukan sikap konformis demi diterima olehorang lain atau kelompok.
c.
Berani menerima
dan menghadapi penolakan orang / berani menjadidiri sendiri.
d.
Mempunyai
pengendalian diri yang baik dan emosinya stabil.
e.
Memandang
keberhasilan atau kegagalan, tergantung dari usaha dirisendiri dan tidak mudah
menyerah pada nasib atau keadaan sertatidak mengharapkan bantuan orang lain.
f.
Mempunyai cara
pandang yang positif terhadap diri sendiri, orang laindan situasi diluar
dirinya.
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Percaya
diri (Self confidence) merupakan adanya sikap individu yakin akan kemampuannya
sendiri untuk bertingkah laku sesuai dengan yang diharapkannya sebagai suatu
perasaan yang yakin pada tindakannya, bertanggung jawab terhadap tindakannya
dan tidak terpengaruh oleh orang lain. Orang yang memiliki kepercayaan diri
mempunyai ciri-ciri: toleransi, tidak memerlukan dukungan orang lain dalam
setiap mengambil keputusan atau mengerjakan tugas, selalu bersikap optimis dan
dinamis, serta memiliki dorongan prestasi yang kuat. Faktor
yang Mempengaruhi Terbentuknya Kepercayaan Diri adalah a) Faktor Internal 1.Konsep
Diri. 2.Harga Diri 3.Kondisi fisik 4.Pengalaman hidupb) Faktor Eksternal :1.Pendidikan
2.Pekerjaan 3.Lingkungan dan Pengalaman hidup. Dan ciri-ciri percaya diri
yaitu: a.Percaya akan kompetensi diri, sehingga tidak membutuhkan
pujian,pengakuan, penerimaan ataupun rasa hormat orang lain. b.Tidak terdorong
untuk menunjukan sikap konformis demi diterima olehorang lain atau kelompok. c.Berani
menerima dan menghadapi penolakan orang / berani menjadidiri sendiri. d.Mempunyai
pengendalian diri yang baik dan emosinya stabil. e.Memandang keberhasilan atau
kegagalan, tergantung dari usaha dirisendiri dan tidak mudah menyerah pada
nasib atau keadaan sertatidak mengharapkan bantuan orang lain. f.Mempunyai cara
pandang yang positif terhadap diri sendiri, orang laindan situasi diluar
dirinya.
DAFTAR PUSTAKA
http://tulisantantim.wordpress.com/2012/07/04/tugas-makalah-psikologi-percaya-diri/
http://id.scribd.com/doc/62883245/MAKALAH-PERCAYA-DIRI
Anshory,
Irfan. 2000.Membangun Potensi Diri . Jakarta; Erlangga
Budiana,
Rudy. 1992.Kepribadian. Jakarta; Erlangga
Wahyuni,
Sri. 1994.Jejak Fikir dan Zikir . Jakarta; Intan Pariwar
Bagus makalahnya. Saya ada artikel senada di http://www.anakadam.com/2016/08/psikologi-percaya-diri/ Terimakasih.
BalasHapusBagus makalahnya. Saya ada artikel senada di http://www.anakadam.com/2016/08/psikologi-percaya-diri/ Terimakasih.
BalasHapus